BETAPA MANISNYA GADIS MENUTUP AURAT

BETAPA MANISNYA GADIS MENUTUP AURAT
BETAPA MANISNYA GADIS MENUTUP AURAT

Khamis, 7 Februari 2013

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Wahb bin Munabbih berkata: "Saya telah mencatat dari kitab seorang dari hawariyin : Jika ditimpa kepadamu bala maka senangkan hatimu sebab engkau telah dijalankan dijalanan para Nabi dan Solihin dan jika engkau diberikan kepadamu kesenangan maka menangislah sebab engkau telah dijalankan dijalanan yang berlawanan dengan jalan yang dijalani oleh para Nabi dan Solihin." Juga Allah s.w.t. telah mewahyukan kepada Nabi Musa a.s bin Imran yang serupa ini. Fateh Almaushili ketika ditimpa kelaparan dengan keluarganya, maka ia berdoa demikian: Ya Tuhan, andaikan saya mengetahui dengan amal apakag saya mendapat cubaan ini, supaya saya bertambah dari amal itu." Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Siapa yang sedikit hartanya dan banyak keluarganya dan baik sembahyangnya dan tidak suka ghibah pada orang-orang muslimin, maka akan datang dihari kiamat bersamaku." Sambil menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah.

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Uqbah bin Amir r.a. berkata: "Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: 'Jika engkau melihat seseorang diberi Allah s.w.t. semua hajatnya padahal ia tetap berbuat maksiat, maka ketahuilah bahawa itu istidraj (dilulu)." Kemudian Nabi Muhammad s.a.w. membaca ayat (yang bermaksud): "Dan ketika mereka telah melupakan apa yang diajar oleh Allah, Kami bukakan bagi mereka semua pintu kepentingannya sehingga mereka telah gembira dan bangga dengan apa yang mereka dapat. Kami ambil mereka secara mendadak, tiba-tiba mereka melongo (putus harapan)." (Surah Al-An'aam ayat 44) Abu Hurairah r.a. berkata Nabi Muhammad s.a.w. ditanya: "Siapakah manusia yang sangat berat ujiannya (balanya)" Jawab Nabi Muhammad s.a.w. "Para Nabi kemudian orang-orang shalihin, kemudian orang yang serupa dan yang dibawanya." Tiga macam termasuk dalam perbendaharaan taat iaitu: Menyembunyikan sedekah Menyembunyikan penyakit Menyembunyikan bala musibah

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Abud Dardaa' r.a. berkata: "Orang tidak suka kemiskinan dan saya suka dan tidak suka mati dan saya suka dan tidak suka penyakit dan saya suka. Saya suka penyakit kerana menjadi penebus dosa-dosaku dan aku miskin sebab menyebabkan tawadduk kepada Allah s.w.t. dan suka mati kerana rindu kepada Allah s.w.t. Ibn Mas'ud r.a. berkata Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Tiga macam yang mendapatkannya maka ia telah mencapai kebaikan dunia akhirat iaitu: Ridha pada qadha' dan takdir Ssabar atas bala ujian Berdoa diwaktu senang Abul Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Abu Hurairah r.a. berkata: "Seorang datang kepada Nabi Muhammad s.a.w. yang sedang berbaring, maka ia bertanya: "Sakit apakah, ya Rasulullah?" jawab Nabi Muhammad s.a.w. "Al-Khamashu (lapar)." Maka menangislah orang itu, lalu keluar untuk bekerja membantu orang yang menimba air dengan upah kurma, kemudian ia kembali ketempat Nabi Muhammad s.a.w. untuk memberi kurma itu. Maka Nabi Muhammad s.a.w. bersabda: "Saya rasa engkau tidak membuat ini melainkan kerana engkau cinta kepadaku?' Jawab orang itu: "Benar, demi Allah s.w.t. saya cinta kepadamu.' Sabda Nabi Muhammad s.a.w. 'Jika engkau benar-benar cinta kepadaku maka siapkan untuk menghadapi ujian bala itu baju yang tebal sebab bala lebih cepat datangnya kepada orang yang cinta kepadaku lebih daripada datngnya air bah dari atas bukit kedalam jurang.'

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Menolak alasan orang-orang kaya dengan nabi Sulaiman a.s. Jika sikaya berkata: "Kekayaan itulah yang menyebabkan aku sibuk sehingga tidak sempat beribadat." Maka dijawab: "Engkau tidak lebih kaya dari Sulaiman tetapi kekayaannya tidak melupakan dari iabdat." Jika hamba sahaya berkata: "Kerana saya sebagai hamba sahaya maka tidak dapat bebas untuk beribadat kepadaMu." Maka Allah s.w.t. menjawab: "Yusuf a.s. menjadi hamba sahaya tetapi kehambaannya tidak menghalangi untuk melakukan ibadat." Jika si miskin berkata: "Kemiskinanku itulah yang menghalangi untuk beribadat kepadaMu." Maka Allah s.w.t. menjawab: "Engkau tidak lebih miskin dari Isa a.s. tetapi Isa a.s. tidak terhalang untuk melakukan ibadat." Jika terhadap orang yang sakit dengan Nabi Ayyub a.s. Jika sisakit berkata: "Penyakitku itulah yang menghalangi aku untuk beribadat." Maka Allah s.w.t. menjawab: "Penyakitmu tidak lebih berat dari penyakit Ayyub a.s. tetapi ia tidak terhalang untuk ibadat kepadaKu."

Rabu, 6 Februari 2013

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Dimasa lampau ada dua orang mukmin dan kafir, keduanya pergi untuk memancing ikan. Si kafir jika akan mengangkat jalanya menyebut nama berhalanya, maka ia mendapat ikan yang banyak sedang si Mukmin jika akan mengangkat jalanya menyebut nama Allah s.w.t. tetapi tidak mendapat apa-apa. Apabila hari telah hampir maghrib baru mendapat ikan dan ketika diangkat tiba-tiba ikan itu bergerak-gerak dan jatuh kedalam air kembali, maka kembali siMukmin tidak membawa apa-apa sedangkan si kafir punuh jalanya dengan ikan. Maka menyesal Malaikat yang menjaga siMukmin itu dan ketika ia naik kelangit, Allah s.w.t. memperlihatkan kepada Malaikat itu tempat yang disediakan oleh Allah s.w.t. untuk si Mukmin dalam syurga sehingga Malaikat itu berkata: "Demi Allah tidak bererti (tidak apa-apa) penderitaannya didunia jika kelak ia akan mendapat ini." Juga diperlihatkan tempat sikafir dalam neraka, maka Malaikat itu berkata: "Demi Allah tidak berguna apa yang ia dapat daripada dunia, jika kelak ia akan kembali kesini."

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Abul Laits meriwayatkan dengan sanadnya dari Ahmad Abdul Wahhab bin Muhammad Assamarqandi dari Humaid Aththawil dari Anas bin Malik r.a. berkata: "Jika Allah s.w.t. akan memberi seorang hamba kebaikan atau akan dijadikan kekasihnya, maka dituangkan bala atasnya dan digerojok sederas-derasnya lalu bila berdoa disambut kedua kalinya. Disambut oleh Allah s.w.t. (Yang berbunyi): "Labbaika wasa'daika, Tiadalah Aku meminta sesuatu melainkan Aku simpan disisiKu untukmu yang lebih utama." Maka bila tiba hari kiamat dihadapkan orang-orang ahli amal lalu ditimbang amal perbuatannya, sembahyangnya, puasanya, sedekahnya dan hajinya menurut timbangan masing-masing, kemudian didatangkan ahlilbala dan bagi mereka tidak ada timbangan amal tetapi pahala itu dituangkan sederas-derasnya sebagaimana dahulu didunia dituangkan bala sehingga orang-orang yang sihat afiat itu ingin andaikan mereka diguntung-gunting badan mereka dengan gunting kerana melihat pahala yang diterima oleh ahli bala itu. Itulah kebenaran firman Allah s.w.t. (Yang bermaksud): "Sungguh akan dibayar tunai pahala orang-orang yang sabar itu tanpa perhitungan."

CUKUPLAH ALLAH S.W.T. TUHANKU, PADANYA AKU MENYEMBAH, HANYA PADAMU AKU BERTAWAKAL DAN ALLAH S.W.T. ADALAH RABB ARASY YANG MAHA AGONG. --------------------- TERBAIKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKKK

Abdullah bin Alharits meriwayatkan dari Ibn Abbas r.a. berkata: "Seorang Nabi a.s. mengeluh kepada Allah s.w.t.: "Ya Tuhan, mengapa seorang hamba yang mukmin kepada perintah-perintahMu dan menjauhi larangan-laranganMu, Engkau hindarkan daripadanya dunia dan Engkau hidangkan untuk ujian bala, sedang hamba yang kafir tidak taat bahkan melanggar larangan-laranganMu, Engkau jauhkan daripadanya bala dan Engkau lapangkan baginya dunia?" Maka Allah s.w.t. menurunkan wahyu kepadanya: "Sesungguhnya Aku bertasbih tahmid kepadaKu, maka seorang mukmin berbuat dosa dan Aku hindarkan daripadanya dunia dan Aku turunkan kepadanya bala untuk menjadi penebus dari dosa-dosanya sehingga ia menghadap kepadaKu dan Aku membalas hasanat-hasanatnya sedang orang kafir berbuat dosa, maka Aku lapangkan baginya dunia (rezeki) dan Aku jauhkannya dari bala sehingga menghadap kepadaKu, maka Aku balas semua dosa-dosanya."